9 Hari Tayang di Bioskop, Siksa Neraka Jadi Film Indonesia ke-18 yang Berhasil Tembus 1 Juta Penonton

Tim Teaterdotco - Senin, 25 Desember 2023 22:14 WIB
9 Hari Tayang di Bioskop, Siksa Neraka Jadi Film Indonesia ke-18 yang Berhasil Tembus 1 Juta Penonton
(foto/image: instagram/siksanerakamovie)

Pada akhir tahun 2023, film Indonesia "Siksa Neraka" mencatatkan prestasi luar biasa dengan berhasil menembus angka 1 juta penonton hanya dalam waktu 9 hari. Kabar gembira ini diumumkan oleh rumah produksi Dee Company dan sineas Anggy Umbara melalui akun media sosial mereka.

Dalam keterangan resminya, Anggy Umbara mengucapkan rasa syukur, "Alhamdulillah sudah lebih dari 1 juta orang diajak taubatan nasuha," sambil mengunggah potret bersama para pemain dan produser film Siksa Neraka. Prestasi ini menjadi bukti keberhasilan film tersebut dalam mengundang perhatian masyarakat.

Dee Company, yang sebelumnya telah sukses dengan film Khanzab, juga turut berbagi kebahagiaan. Melalui akun Instagram mereka, Dee Company mengucapkan terima kasih kepada lebih dari 1 juta penonton yang telah memilih menonton film Siksa Neraka selama libur Nataru. "Terima kasih di hari ke-9 sudah 1.020.930 orang semakin takut dosa dan memilih insaf. Gas langsung nonton ke bioskop," tulis Dee Company.

Keberhasilan Siksa Neraka terlihat dari awal penayangannya pada Kamis (21/12/2023), dengan mencatatkan 179 ribu penonton. Angka ini terus meningkat, mencapai 544 ribu penonton pada hari keempat, dan akhirnya mencapai angka sejuta pada Jumat malam (22/12/2023).

Prestasi gemilang ini menjadikan Siksa Neraka sebagai film Indonesia ke-18 yang berhasil mencapai angka 1 juta penonton lebih. Film ini diadaptasi dari komik legendaris karya M.B. Rahimsyah dan mengisahkan tentang keluarga ustaz Syakir (Ariyo Wahab) yang memiliki empat anak. Kisah dramatis tentang kehilangan dan perjuangan keluarga ini telah berhasil menarik perhatian penonton, menjadikannya sebagai salah satu film yang mencetak sejarah dalam perfilman Indonesia.

Dengan pencapaian ini, Siksa Neraka membuktikan bahwa film-film Indonesia masih memiliki daya tarik besar di mata penonton lokal. Kesuksesan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sineas dan produser film Tanah Air untuk terus menghadirkan karya-karya berkualitas yang mampu memikat hati penonton.