Review Bad Genius: Membongkar Sisi Gelap Sistem Pendidikan Lewat Skema Ujian
Yurinda - Senin, 14 Juli 2025 10:48 WIB
Film Bad Genius yang resmi dirilis pada 4 Juli 2025 kemarin membawa kembali kisah penuh ketegangan dan kecerdikan dari balik bangku sekolah. Film ini adalah remake dari versi aslinya yang berasal dari Thailand, menceritakan tentang sisi gelap sistem pendidikan yang tak banyak diketahui.
Cerita di film ini mengisahkan tentang Lynn Kang, seorang siswi jenius yang menempuh pendidikan di sebuah sekolah elit di wilayah Seattle. Lynn bisa dikatakan sebagai siswa yang pintar, sayangnya ia berasal dari keluarga sederhana yang membuatnya harus berjuang lebih keras untuk meraih masa depan yang lebih baik.
Ayahnya, Meng, merupakan sosok pekerja keras yang selalu mendukung impian Lynn meskipun harus menghadapi berbagai kesulitan hidup. Dalam perjalanan ceritanya, Lynn yang awalnya hanya membantu teman-temannya saat ujian, akhirnya justru terlibat dalam sebuah skema kecurangan ujian yang rumit dan berisiko tinggi, bahkan mengancam masa depannya di sekolah tersebut.
Dengan kemampuan matematis dan strategi yang cerdas, Lynn berhasil menciptakan sebuah sistem kode rahasia untuk membagikan jawaban ujian secara diam-diam. Ketika ujian SAT internasional semakin dekat, Lynn menggandeng Bank, seorang siswa jenius lain yang juga menghadapi tekanan ekonomi.
Bersama dengan teman lainnya, Grace dan Pat, mereka menjalankan suatu operasi yang tidak hanya menantang kecerdasan, tetapi juga moralitas mereka. Film ini tidak hanya menyuguhkan ketegangan dari aksi menyontek yang penuh strategi, tetapi juga mengangkat kritik sosial yang mendalam terhadap sistem pendidikan.
Film Bad Genius versi Hollywood ini mengajak penonton untuk melihat bagaimana ketimpangan sosial dan tekanan ekonomi mempunyai pengaruh yang begitu kuat terhadap pilihan maupun tindakan para pelajar. Konflik batin para pemain yang dihadapkan pada pilihan antara integritas dan kebutuhan hidup terasa sangat nyata dan menggugah.
Disutradarai oleh J.C. Lee dan ditulis bersama Julius Onah, film ini berhasil menghadirkan nuansa baru yang segar tanpa kehilangan esensi cerita aslinya. Selain itu, film ini sebenarnya hadir dari sebuah kasus nyata kecurangan ujian berskala internasional, yang kian menambah kedalaman dan relevansi tema yang diangkat.
Dengan durasi sekitar 96 menit, film Bad Genius (2025) menyajikan drama yang intens, akting yang meyakinkan, dan pesan moral yang kuat. Film ini menjadi pilihan yang menarik bagi penonton yang menginginkan cerita cerdas sekaligus reflektif tentang dunia pendidikan dan dilema moral di tengah tekanan hidup.
Film Bad Genius bukan sekadar film tentang menyontek atau melakukan kecurangan dalam menghadapi ujian skala internasional. Cerita di film tersebut juga menjadi cerminan realitas sosial yang patut direnungkan. Bagi yang ingin merasa langsung ketegangan yang dihadapi para pemain di film ini saat melakukan aksinya, jangan sampai terlewat untuk menonton.