Review Film Sukma: Film Horor yang Tak Cuma Andalkan Jumpscare

Reskia Ekasari - Rabu, 17 September 2025 08:16 WIB
Review Film Sukma: Film Horor yang Tak Cuma Andalkan Jumpscare

Sukma adalah film terbaru bergenre horor yang tayang di bioskop Indonesia pada 11 September 2025. Film ini tidak hanya menampilkan nuansa mencekam khas horor, tapi juga isu yang relatable di masyarakat. 

Durasi Sukma sendiri adalah sepanjang 1 jam 48 menit dan merupakan film produksi Tiger Wong dan disutradarai langsung oleh Baim Wong. Lantas, apakah film ini berhasil menghadirkan tontonan yang apik dan seru?

Review Film Sukma 

Sebelum nonton film ini, berikut adalah review film Sukma yang bisa kamu simak:

1. Jajaran Casting yang Mumpuni dan Berkualitas 

Film Sukma memang menampilkan deretan cast yang tidak main-main, seperti:

- Luna Maya sebagai Arini 

- Christine Hakim sebagai Ibu Sri 

- Oka Antara sebagai Pram

- Kimberly Ryder sebagai Tyas  

- Fedi Nuril sebagai Hendra 

- Asri Welas sebagai Luluk 

- Anna Jobling sebagai Sari 

- Khrisna Keitaro sebagai Iyan. 

Dengan jajaran pemeran tersebut, Sukma berhasil menampilkan film horor yang sangat solid dari segi akting para pemain. Berbagai emosi bisa tampil secara maksimal dan chemistry seluruh pemain terlihat sangat natural. 

2. Build Up Cerita yang Rapi 

Sukma juga patut mendapatkan apresiasi dari caranya membangun ketegangan tanpa hanya bergantung pada jumpscare. Dari awal sampai akhir, penonton diajak merasakan ketegangan yang terbangun dari atmosfer, drama keluarga, dan misteri. 

Elemen-elemen tersebut juga tampil maksimal berkat skenario film yang padat dan rapi dari awal sampai akhir. 

3. CGI dan Sinematografi yang Matang 

Dalam film Sukma terbaru, hal lain yang patut mendapatkan sorotan adalah efek CGI dan sinematografi yang tampil apik. Setiap detail yang hadir dalam film ini memang terasa benar-benar diperhatikan dengan matang. 

Teknik pengambilan gambar dan pewarnaan film ini juga terasa hidup. Apalagi dukungan background musiknya yang juga terasa pas berkat tangan Aghi Narrotamma, terutama di momen yang membuat bulu kuduk merinding. 

4. Ekspektasi yang Kurang Terpenuhi 

Christine Hakim dan Luna Maya sebagai pemeran utama memang mendapatkan sorotan yang besar di film ini. Apalagi Christine Hakim yang memiliki nama besar, tentu membuat penonton memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap karakternya. 

Kualitas beliau sebagai pemeran pun sangat presisi dengan intonasi suara, ekspresi, dan gestur yang amat sangat on point. Sayangnya, justru pengembangan karakter Ibu Sri justru terasa nanggung dan kurang kena. 

Selain itu, mendekati ending, klimaks film ini juga terasa buru-buru dan membuat nuansa horor yang dari awal sudah berhasil terbangun, justru sia-sia. 

5. Layak Ditonton Meski Masih Ada Celah 

Secara keseluruhan, Sukma bisa jadi pilihan tontonan menarik bagi para pecinta film tanah air, khususnya genre horor. Dengan kualitas akting yang mantap, sinematografi bagus, dan feel horor yang kuat, film ini layak untuk kamu tonton. 

Hanya saja, bagi sebagian orang yang lebih mencari film horor dengan klimaks yang “wah” dan terasa sangat menyeramkan dari awal sampai akhir, film ini jelas patut dipertimbangkan lagi. 

Karena sayangnya elemen horor yang terbangun dari awal, kurang mendapatkan eksekusi dengan maksimal terutama mendekati ending film.