Review Gerbang Setan, Film Horor Mistis Berlumur Tawa
Reskia Ekasari - Rabu, 23 Juli 2025 10:45 WIB
Apa jadinya jika film horor mistis yang menyeramkan punya unsur humor di dalamnya? Jika ingin tahu, Gerbang Setan adalah film yang wajib kamu tonton.
Dengan durasi 88 menit, film ini akan membuatmu merasakan dua hal, yakni deg-degan sekaligus ketawa ngakak.
Gerbang Setan memang tak tanggung-tanggung memasukkan unsur humor ke dalam filmnya. Pasalnya, mereka membawa serta pelawak papan atas seperti Cak Lontong, Komeng, Jarwo Kwat, dan banyak lagi.
Berkisah tentang lima mahasiswa yang iseng ikut wisata ke Desa Lawase Urip, mereka justru terjebak di petualangan yang mencekam. Seperti apa filmnya? Simak di sini, ya.
Seperti Apa Sih Film Gerbang Setan?
Seperti apa film horor-komedi satu ini? Kalau mau tahu, cek sini:
1. Berkisah Tentang Liburan Seru yang Jadi Petaka
Film ini bercerita soal lima sahabat yakni Diki, Beni, Rachel, Bagas, dan Wina yang tertarik brosur wisata horor ke Desa Lawase Urip. Desa tersebut adalah desa terpencil yang tidak ada di peta.
Awalnya, mereka mengira ini hanya petualangan biasa untuk uji nyali. Ternyata, desa ini menyimpan rahasia kelam “purnama merah” yang akan menuntut satu nyawa setiap bulannya jadi tumbal.
Menariknya, film ini terinspirasi dari kisah nyata desa yang hilang secara misterius pada era 1950-an.
2. Berbalut Komedi Kocak yang Mengocok Perut
Kekuatan utama Gerbang Setan yakni di humornya. Soalnya, para komedian lintas generasi bergabung di sini.
Ada Cak Lontong, Komeng, Jarwo Kwat, hingga Bopak Castello. Aksi dari mereka, berhasil bikin semua yang nonton ngakak sedari awal.
Namun, ada yang menarik. Ada sejumlah komedian di film ini yang harus main serius. Misalnya, Bopak Castello. Meski kamu sudah mengenalnya sebagai sosok yang lucu dan tak pernah serius, dalam film ini ia jadi Wakil Kepala Desa.
3. Unsur Horornya Kurang Maksimal
Ini bisa terjadi karena dua hal: horror memang bukan jadi fokus utama mereka, atau kehadiran komedi di dalamnya.
Ada sih suasana mencekam, tapi ketegangannya kalah kuat dengan unsur komedinya. Apalagi, aktor-aktor yang membawakannya bukan amatir dalam dunia komedi.
Daripada bikin merinding, sepertinya Gerbang Setan akan membuatmu lebih sering tertawa.
4. Produksi dan Visual yang Sederhana
Kabarnya, film ini menghabiskan waktu 25 hari di Bogor dan Jakarta. Dalam 25 hari tersebut, ada hal-hal yang patut dapat apresiasi. Misalnya, pemilihan lokasi yang eksotis dan sangat mendukung vibes desa misterius.
Visualnya juga nggak lebay, tapi tetap efektif menghadirkan suasana Lawase Urip yang creepy.
Kalau untuk sinematografi, memang masih standar film lokal yang fokus ke pencahayaan gelap dan sudut kamera yang akan bikin kamu deg-degan.
Film Gerbang Setan kapan tayang? Film satu ini sudah tayang 17 Juli 2025. Kalau belum nonton, langsung gas ke bioskop terdekat, ya.