Review Hanya Namamu Dalam Doaku, saat Ikatan Keluarga Diuji

Reskia Ekasari - Rabu, 27 Agustus 2025 08:17 WIB
Review Hanya Namamu Dalam Doaku, saat Ikatan Keluarga Diuji

Bagaimana jadinya jika salah satu anggota keluarga sakit keras tapi takut untuk mengungkapkannya? Kondisi yang memilukan dan bisa terjadi pada siapa saja ini dengan apik tersampaikan dalam film Hanya Namamu Dalam Doaku. 

Bermula dari kisah Arga (Vino G Bastian) yang mendapat vonis mengidap penyakit Amyotrophic Lateral Sclerosis atau ALS. Arga memilih untuk diam dan tidak menceritakan kondisi kepada anak dan istrinya. 

Tidak jujurnya Arga atas kondisinya, membuat serangkaian kesalahpahaman dalam keluarganya. Hanggini (Nirina Zubir) istrinya, salah paham soal Arga yang selingkuh dengan mantan kekasihnya. 

Sedangkan Nala (Anantya Kirana) sang anak, kehilangan semangat juangnya untuk mendapatkan beasiswa. 

Dengan kondisi Arga yang terus memburuk dan masih belum mau berterus terang, kamu akan terus dibuat penasaran dengan akhirnya. 

Review Film Hanya Namamu Dalam Doaku

Dengan mengangkat kisah perjuangan penderita ALS, film Namamu Dalam Doaku punya sederet poin yang menarik untuk kamu dapatkan. Seperti apa filmnya?

1. Menggambarkan Realitas Ujian setiap Keluarga 

Dalam film ini, banyak sekali konflik-konflik yang bisa saja terjadi pada setiap keluarga. Mulai dari isu perselingkuhan, kondisi mental anak yang beranjak dewasa, hingga kejujuran. 

Isu-isu ini begitu dekat dengan kehidupan, sehingga kamu akan dengan mudah memahami alur dan merasakan emosi di dalamnya. 

Apalagi dengan mengangkat topik penyakit ALS yang pada akhirnya tidak bisa sembuh.

2. Penonton Dibuat Gemas dengan Komunikasi yang Terlambat

Satu hal yang membuat kamu akan merasa gemas sejak awal ceritanya adalah komunikasi yang terlambat antar suami istri. 

Sebagai penonton kamu akan merasa geram karena tokoh utama yang tak kunjung jujur atas kondisinya. 

Padahal, dengan jujur kesalahpahaman mungkin saja tidak terjadi sejak awal. Namun, seiring perjalanan cerita kamu akan memahami mengapa sangat sulit untuk jujur dan melakukan komunikasi terbuka dengan segala permasalahan yang ada.

3. Sindiran akan Peran Bapak Keluarga 

Selain fokus pada perjuangan penderita ALS, Hanya Namamu Dalam Doaku juga menyindir akan tanggung jawab dan peran bapak keluarga yang tidak boleh terlihat lemah. 

Arga menjadi sosok bapak yang dianggap harus bisa menjaga keutuhan keluarga justru menjadi pemicu utamanya. 

Padahal kenyataannya, bapak keluarga juga bisa jatuh sakit dan merasa lemah di hadapan keluarga. 

4. Karakter Sempurna dari para Aktor dan Aktris 

Sekilas Hanya Namamu Dalam Doaku memiliki cerita yang sangat sederhana, tapi karena penampilan Vino dan Nirina kisahnya lebih epik. Setiap karakter tampil dengan penuh luka yang siap untuk membuatmu menangis. 

Kalau kamu mencari film yang mengharu biru dengan tema keluarga, Hanya Namamu Dalam Doaku bisa jadi salah satu tontonan yang menarik. Yuk, segera tonton filmnya karena sudah tayang sejak 21 Agustus lalu.