Review One Battle After Another, Drama Aksi Penuh Emosi dan Intrik Politik

Tim Teaterdotco - Rabu, 1 Oktober 2025 09:24 WIB
Review One Battle After Another, Drama Aksi Penuh Emosi dan Intrik Politik

Lagi nyari film action tapi punya kedalaman emosional? One Battle After Another bisa jadi pilihanmu. 

Film arahan Paul Thomas Anderson ini tidak sekadar menyuguhkan ledakan dan kejar-kejaran mobil, tapi juga cerita tentang cinta, pengorbanan, dan konsekuensi masa lalu yang nggak bisa dihindari. 

Dengan bintang-bintang besar seperti Leonardo DiCaprio, Sean Penn, dan Chase Infiniti, film ini berhasil menggabungkan drama keluarga dengan ketegangan politik, bikin penonton terus penasaran dari awal sampai akhir. 

Review Film One Battle After Another

Sebelum kamu nonton, yuk cek dulu One Battle After Another review, biar kamu punya bayangan lengkap tentang apa yang akan kamu dapatkan di layar: 

1. Film yang Bertabur Bintang

Leonardo DiCaprio tampil berbeda dari biasanya sebagai Bob Ferguson, seorang mantan aktivis yang sekarang hidup terisolasi. 

Kamu bakal lihat sisi emosional dan kompleks dari karakternya, yang bikin cerita terasa lebih nyata. 

Chase Infiniti juga berhasil memerankan putrinya, Willa, dengan penuh emosi dan kedalaman. 

Penonton bisa merasakan setiap ketakutan dan kepanikan Willa, apalagi saat ia terjebak dalam situasi berbahaya. 

Dan lagi, Sean Penn sebagai Kolonel Lockjaw hadir dengan karisma yang bikin ketegangan meningkat. Interaksi mereka bertiga jadi salah satu daya tarik utama film ini.

2. Arah Sinematik yang Kuat dari Paul Thomas Anderson

Paul Thomas Anderson menunjukkan keahliannya dalam menyusun pacing film. Kamu akan diajak naik-turun emosi seperti roller coaster, dari adegan penuh aksi sampai momen-momen dramatis yang bikin hati tersentuh. 

Meskipun ada beberapa bagian yang terasa lambat, secara keseluruhan Anderson berhasil menjaga alur tetap seru dan bikin penonton penasaran. 

Kamu bisa merasakan setiap detail yang tersaji, dari ekspresi wajah aktor sampai tata cahaya yang menekankan suasana hati.

3. Kedalaman Emosional yang Mengharukan

One Battle After Another ini memang penuh aksi dan intrik politik, tapi inti emosionalnya kuat. 

Kamu bisa lihat hubungan antara Bob dan Willa yang menyentuh, memperlihatkan cinta dan pengorbanan seorang ayah untuk anaknya. 

Momen-momen mereka berdua bikin penonton ikut deg-degan sekaligus tersentuh, dan ini jadi pengikat cerita yang membuat film terasa lebih manusiawi.

4. Visual dan Sinematografi yang Kuat

Michael Bauman sebagai sinematografer berhasil menghadirkan gambar-gambar indah yang memperkuat atmosfer film. 

Salah satu adegan paling mengesankan adalah kejar-kejaran mobil di jalan berkelok, yang memanfaatkan lanskap secara maksimal. Kamu bakal merasa seperti ikut berada di dalam adegan itu. 

5. Pacing yang Tidak Konsisten

Walaupun sebagian besar film berjalan lancar, ada bagian tertentu yang terasa lambat dan kurang fokus, terutama di tengah film. 

Di film ini, kamu mungkin merasa beberapa adegan terlalu panjang atau bertele-tele, padahal ceritanya bisa lebih padat dan efektif.

One Battle After Another Indonesia bakal tayang pada 29 September 2025 di seluruh bioskop. Catat tanggalnya dan tonton keseruannya!