Sinopsis Labinak, Perjuangan Seorang Ibu Melawan Kekuatan Gelap
Tim Teaterdotco - Minggu, 24 Agustus 2025 08:22 WIB
Labinak, film yang digarap oleh sutradara ternama Azhar Kinoi Lubis ini menjanjikan ketegangan dan horor psikologis yang mengangkat tema gelap ritual kanibalisme yang terselubung dalam kehidupan modern. Film ini telah mendapatkan rating D17+ dan dijadwalkan tayang perdana di bioskop seluruh Indonesia pada 21 Agustus mendatang.
Sinopsis: Perjuangan Seorang Ibu Melawan Kekuatan Gelap
Labinak mengisahkan tentang Najwa (diperankan oleh Raihaanun), seorang ibu tunggal yang dikenal kuat dan penuh harapan bagi putri semata wayangnya, Yanti (Nayla Denny). Dalam usahanya memberikan masa depan terbaik bagi anaknya, Najwa menerima tawaran mengajar yang tampak menggiurkan dari sebuah yayasan elite di Jakarta.
Tawaran itu tidak hanya mencakup gaji yang besar, tetapi juga tempat tinggal dan beasiswa penuh untuk Yanti. Melihat peluang emas tersebut, Najwa pun memutuskan untuk meninggalkan kota kecilnya dan memulai hidup baru di ibu kota.
Rumah Baru yang Menyimpan Teror Tersembunyi
Awal kedatangan mereka terasa seperti mimpi yang menjadi kenyataan. Namun, lambat laun, Najwa mulai merasakan ada yang tidak beres. Rumah yang disediakan untuk mereka ternyata menyimpan aura menyeramkan dan penuh misteri. Najwa mulai diganggu oleh penampakan arwah-arwah gentayangan yang seolah ingin menyampaikan sebuah pesan.
Ia kemudian menyadari bahwa arwah-arwah tersebut adalah korban dari praktik mengerikan yang dilakukan oleh keluarga pemilik yayasan, keluarga Bhairawa. Keluarga ini terikat pada tradisi nenek moyang yang keji: ritual kanibalisme kuno untuk mempertahankan kekuatan, kekayaan, dan pengaruh mereka.
Keluarga Bhairawa dan Ritual Menyimpang
Keluarga Bhairawa, yang diperkenalkan melalui karakter-karakter seperti yang diperankan Arifin Putra, Ivanka Suwandi, dan lainnya, tidak menganggap ritual kanibal tersebut sebagai perbuatan kriminal. Bagi mereka, itu adalah bagian dari warisan dan kehidupan yang harus dijalani untuk mempertahankan status quo. Semua tindakan keji itu dinormalisasi dan dibungkus dengan kedok tradisi, mengabaikan sama sekali penderitaan yang ditimbulkan pada orang lain.
Najwa pun menemukan kebenaran mengerikan yang selama ini tersembunyi: putrinya, Yanti, bukanlah sekadar penerima beasiswa. Ia adalah target utama dari ritual mematikan keluarga Bhairawa tersebut.
Perlawanan demi Nyawa Sang Anak
Dengan waktu yang semakin sempit menuju hari pelaksanaan ritual, Najwa harus mengerahkan segala keberanian dan kekuatannya. Ia harus berhadapan dengan kekuatan gelap yang jauh lebih besar dan terorganisir. Petualangannya untuk menyelamatkan Yanti menjadi inti cerita film ini, menggambarkan betapa kuatnya insting seorang ibu ketika anaknya berada dalam bahaya.
Labinak bukan sekadar film horor yang mengandalkan jumpscare, tetapi sebuah thriller psikologis yang menyoroti tema-tema eksploitasi, kekuasaan, dan perlawanan terhadap sistem yang korup.
Dibesut oleh Sutradara dan Pemain Papan Atas
Film ini semakin dinantikan berkat reputasi sutradaranya, Azhar Kinoi Lubis, yang telah sukses dengan film-film horor sebelumnya seperti Mangkujiwo (2020), Mankujiwo 2 (2023), dan Di Ambang Kematian (2023). Naskah film ditulis oleh Pratiwi Juliani.
Selain Raihaanun dan Nayla Denny, Labinak juga menampilkan deretan pemain terkenal seperti Arifin Putra, Giulio Parengkuan, Chantiq Schagerl, Ivanka Suwandi, Jenny Zhang, dan Aimee Sarah. Their acting prowess is expected to add depth to this complex and chilling story.
Jangan lewatkan untuk menyaksikan ketegangan dan teror yang dipersembahkan Labinak, mulai 21 Agustus 2025 hanya di bioskop. Siap-siap untuk merasakan sensasi thriller yang berbeda dan mendebarkan.