Jumbo Sukses Geser KKN di Desa Penari, Kini Kejar Rekor Avengers: Endgame
Tim Teaterdotco - Selasa, 3 Juni 2025 08:15 WIB
Film animasi Indonesia Jumbo resmi mencatat sejarah baru dengan menjadi film terlaris sepanjang masa di Indonesia, menggeser rekor sebelumnya yang dipegang oleh KKN di Desa Penari. Hingga Senin (2/6/2025), film besutan Visinema Pictures ini telah ditonton oleh 10.076.973 penonton, melampaui angka 10.061.607 penonton KKN di Desa Penari.
Meski sudah memecahkan rekor, perjalanan Jumbo belum berakhir. Film ini masih tayang di bioskop dan berpeluang menambah jumlah penonton, terutama dengan momentum libur Iduladha 1446 H yang akan datang. Jika minat penonton tetap tinggi, Jumbo bisa bertahan lebih lama di layar lebar, bahkan berpotensi menyaingi masa tayang Agak Laen (2024) yang mencapai 98 hari.
Jumbo vs Avengers: Endgame, Siapa Juara Box Office Indonesia?
Meski sudah menjadi film terlaris lokal, Jumbo masih punya satu tantangan besar: mengalahkan Avengers: Endgame. Film Marvel tersebut masih memegang rekor sebagai film dengan penonton terbanyak di Indonesia dengan 10.976.338 penonton dalam 8 minggu tayang pada 2019.
Perbedaan jumlah penonton antara Jumbo dan Avengers: Endgame saat ini sekitar 900.000 orang. Namun, Jumbo punya keunggulan: masih terus tayang. Jika animasinya tetap laris, bukan tidak mungkin film ini bisa menyalip Endgame dan menjadi raja box office Indonesia secara keseluruhan.
Apa yang Membuat Jumbo Begitu Sukses?
Jumbo mengisahkan petualangan Don, seorang anak besar yang sering diejek teman-temannya. Bersama sahabatnya, Nurman dan Mae, serta dukungan dari Oma, Don berusaha mewujudkan mimpinya membuat pertunjukan drama dari buku dongeng peninggalan orang tuanya. Namun, petualangannya berubah ketika ia bertemu Meri, arwah gadis kecil yang ingin bersatu kembali dengan keluarganya.
Kisah persahabatan, keberanian, dan keluarga dalam Jumbo berhasil menyentuh hati penonton. Ditambah dengan visual animasi yang memukau dan pengisi suara ternama seperti Ariel NOAH, Bunga Citra Lestari, Angga Yunanda, dan Cinta Laura, film ini sukses menarik minat semua kalangan.
Saat ini, Jumbo masih tayang di 24 bioskop di Jakarta dan beberapa kota besar lainnya. Jika penayangannya diperpanjang hingga 75 hari (seperti KKN di Desa Penari) atau bahkan 100 hari (seperti Agak Laen), film ini berpeluang mencetak rekor baru.
Pencapaian Jumbo juga membuktikan bahwa film animasi Indonesia bisa bersaing dengan film Hollywood. Kesuksesannya membuka peluang bagi industri film lokal untuk terus berkarya dengan kualitas tinggi.
Akankah Jumbo berhasil mengalahkan Avengers: Endgame? Tonton sekarang di bioskop terdekat sebelum masa tayangnya berakhir!