Perankan Brotoseno di Film Mangkujiwo 2, Sudjiwo Tejo Optimis Bakal Sukses Seperti Season Sebelumnya

Sudjiwo Tejo yang dikenal sebagai sosok seniman dan budayawan tanah air, kembali ikut meramaikan film terbaru berjudul Mangkujiwo 2 yang akan tayang dalam waktu dekat dengan peran sebagai Brotoseno.

Sebelumnya, pada season pertama, film Mangkujiwo yang ditayangkan tahun 2020 berhasil mendulang kesuksesan besar. Pada film lanjutannya, Sudjiwo Tejo optimis bakal mengulangi hal yang sama yakni kembali mendapatkan kesuksesan.

Pada film Mangkujiwo 2, Sudjiwo Tejo akan beradu akting dengan Karina Suwandi, Yasamin Jasem hingga Maesa Ayu.

Brotoseno Merupakan Sosok Pemeran Utama Berkuasa Pada Film Mangkujiwo 2

Aktor yang kini sudah menginjak usia 60 tahun, menyebutkan bahwa pada film Mangkujiwo 2 menggambarkan tentang kekuasaan.

“Ada penguasa di balik sebuah kekuasaan”, ungkap Sudjiwo Tejo.

Sudjiwo Tejo juga menggambarkan dengan contoh kekuasaan di dunia nyata, seperti halnya tentang petinggi negeri di Indonesia. Dimana menurut kabar yang beredar, jika ingin menjadi orang nomor satu di Indonesia, harus bertandang ke Negeri Paman Sam terlebih dahulu. Bukan untuk bertemu orang nomor satu di Amerika Serikat, melainkan ada maksud di balik pertemuannya tersebut.

Mengenal Sosok Brotoseno Lebih dalam Lagi

Lelaki yang termasuk dalam golongan ningrat dengan dendam pribadi yang ia simpan terhadap Tjokro Kusumo, ternyata menjadi dalang utama di balik kematiannya. Untuk menghancurkan pesaingnya itu, Brotoseno berusaha untuk memanfaatkan tangan orang lain yang secara kebetulan juga terlibat masalah dengan Tjokro Kusumo.

Karakter Brotoseno terlihat begitu sempurna diperankan oleh Sudjiwo Tejo dengan penampilan khasnya kucel layaknya orang yang tak pernah mandi hingga berbulan-bulan. Ditambah suara bass yang khas dari Sudjiwo Tejo hingga sorot matanya yang tajam, membuat sosok Brotoseno begitu sempurna.

Banyak orang yang merasa ngilu saat memandang sorot mata Brotoseno yang tajam. Ditambah lagi, dengan berbagai perlakuan buruk yang ia tunjukkan terhadap Kanthi, semakin menunjukkan image sosok Brotoseno yang tidak manusiawi.

Kekejaman demi kekejaman terus saja dilakukan oleh Brotoseno terhadap Kanthi. Hingga pada akhirnya, kondisi kejiwaan dan pikiran Kanthi menjadi semakin rusak. Yang cukup menyita perhatian, Brotoseno juga memberi makan Kanthi dengan hal-hal yang tidak bisa dicerna akal sehat karena memang tak masuk akal.

Tidak heran jika banyak penonton yang muntah-muntah dibuatnya saat menyaksikan adegan Brotoseno menghidangkan makanan dari campuran bahan seperti cicak, daging tikus, darah dan bahan aneh lainnya.

Profil Lengkap Sudjiwo Tejo

Sudjiwo Tejo merupakan seorang seniman, budayawan sekaligus aktor kondang tanah air yang lahir pada tahun 1962 di Jember, Jawa Timur. Di balik namanya yang populer hingga sekarang ini, ternyata ia mempunyai nama asli Agus Hadi Sudjiwo.

Sudjiwo Tejo juga dikenal sebagai sosok alumni dari Institut Teknologi Bandung yang cukup berpengaruh. Selain berhasil berperan di film Mangkujiwo, Sudjiwo Tejo juga mempunyai sederet prestasi dalam memerankan film lain seperti :

• Film Telegram pada tahun 2000 (sebagai Daku)
• Film Kafir pada tahun 2002 (sebagai Kuntetdilaga)
• Film 100% Sari pada tahun 2003 (sebagai Ayah Sari)
• Film Kanibal Sumanto pada tahun 2004 (sebagai Ki Sirat)
• Film Detik Terakhir pada tahun 2005 (sebagai dr Gunawan)
• Film Janji Joni pada tahun 2005 (sebagai Adam Subandi)
• Film Kala pada tahun 2007 (sebagai Ronggoweni)
• Film Malam Jumat Kliwon pada tahun 2007 (sebagai pengendara mobil)
• Film Hantu Aborsi pada tahun 2008 (sebagai paranormal)
• Film Barbi3 pada tahun 2008 (sebagai malaikat)
• Film Calo Presiden pada tahun 2009 (sebagai Sugiarto)
• Film Sang Pencerah pada tahun 2010 (sebagai Kiai Muhammad Fadlil)
• Film Tendangan dari Langit pada tahun 2011 (sebagai Pak Darto)
• Film Sampai Ujung Dunia pada tahun 2012 (sebagai Ayah Daud)
• Film Soekarno pada tahun 2013 (sebagai Soekemi Sosrodihardjo)
• Film Guru Bangsa: Tjokroaminoto pada tahun 2015 (sebagai Mangoensoemo)
• Film Kafir: Bersekutu dengan Setan pada tahun 2018 (sebagai Jarwo)
• Film Gundala pada tahun 2019 (sebagai Ki Wilawuk)
• Film Mangkujiwo pada tahun 2020 (sebagai Brotoseno)
• Film Nagih Janji Cinta pada tahun 2022 (sebagai R.M. Cokrodiningrat)

Tertarik menyaksikan kengerian dari film Mangkujiwo 2, jangan sampai melewatkan jadwal tayangnya pada tanggal 23 Januari 2023 di seluruh bioskop di tanah air.